Berapa Harga Lemari Gantung Dapur Aluminium?

Harga lemari gantung dapur aluminium tentu saja akan berbeda-beda tergantung dari merknya. Bahkan ukuran dari lemari gantung dapur pun akan menentukan harganya pula. Namun sebelum Anda tahu berapa harga dari lemari gantung dapur, sebaiknya Anda tahu dulu bagaimana cara memasang lemari gantung dapur. Karena jika Anda tidak tahu caranya maka akan sia-sia saja jika Anda membeli lemari gantung. Lemari gantung dapur tentu saja mempunyai fungsi sebagai tempat untuk menyimpan alat dan peralatan masak. Lemari ini adalah jenis lemari yang menggantung di dinding yang bertujuan untuk menghemat ruang. Jadi, Anda akan memanfaatkan area vertikal. Posisi lemari gantung dapur tentu saja harus sejajar dengan indera pengihatan Anda juga sehingga akan memudahkan Anda untuk mencari dan mengambil barang yang ada di lemari gantung dapur.
Harga Lemari Gantung Dapur Aluminium
foto:desainrumahterbaru.me
Pada dasarnya jika Anda ingin memasang lemari gantung dapur, maka Anda hanya cukup menyambungkan kerangkan bagian belakang lemarinya langsung menempel ke dinding dengan bantuan sekrup. Karena itulah pastikan kerangka bagian belakang lemari gantung mempunyai kualitas yang baik sehingga kekuatan dan keamanan lemari gantung nya bisa menahan beban dengan baik. Karena jika lemari gantung ronoh, tentu saja hal tersebut akan membahayakan nyawa seseorang yang sedang berada di dapur. Selain itu lemari gantung yang roboh juga akan membaut dapur menjadi berantakan. Jadi, pada saat Anda akan memasang lemari gantung, maka pastikan model lemari dapur aluminium yang akan Anda gantung mempunyai kerangka yang kokoh dan dinidng dapur yang baik sehingga bisa menopang lemari dan semua isinya.

Cara Memasang Lemari Gantung Dapur Minimalis

Alat dan bahan yang digunakan untuk memasang lemari gantung dapur antara lain fischer, sekrup, pulpen, waterpass, martil, mata bor kayu, bor listrik, dan mata bor beton.

1. Gunakan bor listrik untuk membuat lubang 4 buah saja masing-masin satu pada tiap sudut kerangka bagian belakang lemari. Jangan lupa untuk memasang mata bor kayu sebelum dilubangi. Anda bisa menggunakan ukuran mata bor yang pas dengan ukuran sekrup yang akan Anda gunakan.

2. Cara ini bisa digunakan untuk memasang lemari gantung dapur dari kaca juga meskipun harus lebih berhati-hati agar kacanya tidak pecah. Posisikan lemari gantung dapur dengan posisi yang pas agar bisa menempel dengan baik ke dinding dapur sesuai dengan tingkat ketinggian yang Anda inginkan. Periksa juga apakah posisi lemari gantungnya sudah rata apa belum dengan menggunakan waterpass. Jika sudah rata, maka gunakan pulpen untuk memberikan tanda titik-titik yang akan dipasangi oleh sekrup. Turunkan kemabli lemari gantung dapur kaca tersebut dan letakkan di tempat yang aman.

3. Selanjutnya adalah dengan membuat lubang di tembok agar Anda bisa menenam fischer. Gunakan mata bor beton pada bor listrik. Kemudian lubangi bidang dinding ke titik-titik yang sudah dibuat sebelumnya. Ulangi langkah keempat ini hingga semua lubang penanaman fischer yang berjumlah empat selesai dibuat.

4. Pasang semua fischer dengan cara memasukkannya ke empat lubang yang sebelumnya sudah Anda buat. Pukul fischer beberapa kali sehingga daya cengkeramannya menjadi lebih kuat. Gunakan martil untuk memukul fishcer ke semua bagiannya hingga rata dengan bagian dinding.

5. Pasang lemari dapur kaca aluminium ke posisi yang sudah Anda rencanakan. Pastikan sekali lagi bahwa keempat lubang pada lemari gantung dapur posisinya sudah sama persis berada di depan fischer yang sudah tertanam pada dinding. Anda harus bisa mempertahankan posisi ini dan sebisa mungkin jangan sampai berubah.

6. Gunakan sekrup untuk memasangkan lubang yang ada pada lemari gantung dapur dan tempelkan pada fischer. Gunakan obeng untuk mengencangkan sekrup tersebut sampai sekiranya daya ikat dari kedua sisinya sudah sama-sama kuat. 

7. Lepaskan lemari gantung dapur kecil dengan pelan dan hati-hati.  Periksa sekali lagi apakah lemari gantung dapur tersebut sudah kuat. Periksa pula tingkat kekokohan dinding dan juga kerangka pada bagian belakang lemari. Jika semua sudah mantap, maka Anda sudah berhasil memasangkan lemari gantung dapur dengan benar.

Jika Anda ingin tahu bagaimana cara membuat lemari dapur gantung, maka Anda harus tahu bahan-bahan apa saja yang wajib ada. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat lemari dapur gantung antara lain solid wood, particle board, kayu lapis, MDF, dan block board. Marilah kita mulai mengulas dari solid wood terlebih dahulu. Bahan dasar lemari gantung dapur ini merupakan kayu murni balokan dari hasil pembelahan dari batang pohon yang masih murni juga baik itu berupa barangan atau gelondongan. Biasanya solid wood dijual sudah dalam sistem kubikasi. Jenis solid wood yang digunakan pun juga beragam mulai dari kayu kamper, kayu jati, kayu sungkai, kayu merbau, kayu jati lada, kayu sawo, kayu mahogany, kayu sono keeling, kayu nangka, dan masih banyak lagi jenis solid wood lainnya. Harganya pun bervariasi tergantung dari jenis pohonnya. Karena itulah jangan heran jika harga lemari dapur gantung kayu jati pasti mahal karena solid wood-nya menggunakan kayu jati.

Selanjutnya adalah kayu lapis atau plywood yang merupakan kayu olahan. Nama lain dari kayu lapis adalah triplek atau multipleks. Sesuai dengan namanya, kayu lapis merupakan kayu yang dibentuk dari beberapa lembar kayu yang direkatkan dengan menggunakan tekanan yang tinggi. Ketebalannya pun bervariasi ada yang tebalnya 3 mm, 5 mm, 7 mm, 9 mm, hingga 18 mm. Luasnya sekitar 244 cm x 122 cm. Ketebalan kayu lapis akan menentukan kestabilan dan kekuatan lemari gantung dapur. Lalu ada block board yang berupa potongan kayu berbentuk kotak dengan ukuran yang mini sekitar 2,5 hingga 5 cm. Kayu ini dipadatkan dengan menggunakan mesin kemudian dilapisi oleh veener sehingga menjadi seperti lembaran papan. Ketebalan dan luasnya sama denga kayu lapis.

Kayu MDF atau medium density fibreborad adalah kayu yang dibuat dengan menggunakan kayu halus yang dicampir dengan bahan kimia resin. Kayunya akan dipadatkan dan direkatkan dengan suhu dan tekanan yang tinggi pula. Kayu yang digunakan untuk membuat MDF adalah kayu dari sisa perkebunan atau bisa menggunakan bambu juga. MDF adalah bahan yang ramah lingkungan. Bentuknya seperti lembaran papan dan bisa Anda potong sesuai dengan kebutuhan.
Bahan yang terakhir untuk membuat lemari gantung dapur adalah particle board yang dibuat dengan menggunakan partikel sisa pekerjaan kayu seperti potongan kayu kecil, serbuk gergaji, atau serpihan kayu. Bahan tersebut dicampur dengan bahan kimia resin yang ditempel dengan suhu dan tekanan yang tinggi lalu dikeringkan.

Harga lemari gantung dapur pastinya akan berbeda-beda tergantung dari bahan yang digunakan dan seberapa besar ukurannya. Namun rata-rata harganya mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 1 jutaan. Untuk harga lemari gantung dapur aluminium biasanya diatas Rp 500 ribu dan tidak sampai Rp 1 jutaan.

0 Response to "Berapa Harga Lemari Gantung Dapur Aluminium?"

Post a Comment